• Oct 12, 2020
• PEMDES ROGOMULYO

Kayen_Memasuki musim tanam di kabupaten Pati, petani di hadapkan pada permasalahan distribusi pasokan pupuk, sebab pada musim tanam tahun ini petani di wajibkan memiliki Kartu Tani sebagai Senjata untuk mendapatkan Pupuk bersubsidi. banyanya aturan dari berbagai pihak membuat petani kesulitan untuk mendapatkan Kartu Tani, karena setiap mereka yg ingin memiliki Kartu Tani harus mengurus ke Kantor Pertanian terdekat dan kemudian diteruskan ke salah satu Bank Negara yang telah di tunjuk sebagai mitra kerja dengan Kantor Pertanian di daerah tersebut.

 Namun  di masa pandemi seperti sekarang ini, tidaklah mudah untuk para petani untuk secepatnya dapat memegang Kartu Tani, pasalnya mereka yang ingin memiliki Kartu Tani harus siap antri di bank untuk mencetak buku Rekening dan ATM dengan kendala kuota yang di batasi. untuk Bank cabang Kayen sendiri hanya melayani 30 nasabah per hari untuk pelayanan Kartu Tani, hal ini jelas sangat mensulitkan para petani untuk mendapatan antrian.  tak jarang sebagian dari meraka pulang dengan tangan kosong karna kehabisan antrian dan ada pula yang harus datang tengah malam ke bank hanya untuk mendapatkan antrian esuk hari.

diharapkan ke depan ada kebijakan yang akan mempermudah para petani dalam memiliki Kartu Tani, karena tanpa adanya Kartu Tani sudah dipastikan petanipun akan kesulitan mendapatan Pupuk untuk menunjang pertanian di kabupaten Pati. (JengYun)